Di Aethir, kami merasa terhormat dapat mendukung perusahaan-perusahaan yang membangun masa depan—dan hari ini, kami bangga menyambut Respeecher, pionir dalam teknologi suara sintesis AI, ke platform infrastruktur GPU global kami.
Didirikan pada tahun 2018, Respeecher telah merevolusi bagaimana cara suara diciptakan, dilestarikan, dan diinterpretasikan secara ulang. Teknologi mereka memungkinkan kreator untuk mereplikasi suara apa pun—menangkap emosi, nuansa, dan intonasi dengan realisme yang luar biasa. Kemampuan ini telah memungkinkan pembuat film menghidupkan kembali suara yang telah lama hilang, membantu pengembang game menciptakan narasi yang sangat imersif, dan mendukung musisi untuk tampil lintas bahasa dan lintas generasi.
Sejak awal, Respeecher memposisikan dirinya di persimpangan AI dan seni bercerita kreatif. Setelah berpartisipasi dalam program Comcast NBCUniversal LIFT Labs Accelerator dan mendapatkan pendanaan awal sebesar 1,5 juta dolar AS, mereka dengan cepat meninggalkan jejak di Hollywood. Kesempatan besar mereka datang pada tahun 2020 lewat serial The Mandalorian—di mana mereka menciptakan suara muda Luke Skywalker untuk kemunculan mengejutkan di episode penutup. Momen tersebut menjadi bukti bahwa suara sintetis dapat berpadu mulus dalam penceritaan yang penuh emosi dan berisiko tinggi.
Sejak saat itu, Respeecher berada di balik beberapa penerapan teknologi suara AI paling ambisius di dunia. Mereka membantu menghidupkan kembali Vince Lombardi untuk sebuah iklan Super Bowl yang ditonton miliaran kali. Mereka menghidupkan kembali suara ikonik Darth Vader milik James Earl Jones dengan kekuatan baru di Obi-Wan Kenobi, dan lewat karya pemenang Emmy dalam In Event of Moon Disaster, mereka berhasil merekonstruksi suara Presiden Nixon dengan ketepatan historis yang menggetarkan.
Namun, dampak mereka tidak terbatas pada Hollywood saja. Di dunia game, Respeecher meraih penghargaan synthetic speech artist pertama di industri untuk karya mereka di God of War: Ragnarök. Mereka juga memulihkan suara dalam Cyberpunk 2077: Phantom Liberty, berkolaborasi dalam musik multibahasa bersama Aloe Blacc, dan mendukung puluhan penampilan audio dalam dokumenter, film biopik, serta konten brand.
Keterlibatan terbaru mereka dalam film-film pemenang penghargaan seperti The Best Man, Emilia Pérez, dan The Brutalist—beberapa di antaranya meraih Golden Globes dan Oscars—menegaskan posisi Respeecher sebagai salah satu perusahaan AI kreatif paling berpengaruh di era ini. Dan lewat proyek seperti Brown Revisited yang meraih ABA Silver Gavel Award 2025, pendekatan Respeecher yang etis sekaligus menyentuh emosi dalam sintesis suara semakin diakui secara global.
Lalu, mengapa Respeecher memilih Aethir?
Bagi mereka, performa bukanlah pilihan—melainkan misi yang krusial. Suara sintesis dengan fidelitas tinggi membutuhkan tidak hanya GPU kelas atas, tetapi juga latensi rendah dan respons real-time. Infrastruktur bare-metal Aethir memastikan kecepatan dan efisiensi maksimal untuk pelatihan dan penerapan model. Sama pentingnya, transparansi harga kami tanpa biaya bandwidth tersembunyi memberikan kebebasan bagi tim untuk berinovasi secara kreatif tanpa khawatir akan biaya tak terduga. Dan dengan infrastruktur global serta dukungan 24/7, Respeecher dapat membangun dan meluncurkan proyek kapan pun dibutuhkan.
Kami percaya bahwa suara adalah salah satu alat terkuat dalam seni bercerita—dan Respeecher telah menjadi pemahat yang paling visioner. Kami bangga dapat mendorong pertumbuhan mereka dan mendukung visi mereka, dan kami tak sabar untuk mendengar karya luar biasa berikutnya.
Selamat datang di Aethir, Respeecher—mari kita menggemakan masa depan bersama.
